Nusakini.com--Halmaheraselatan-Musibah gempa bumi berkekuatan 7,2 Skala Richter menerjang Halmahera Selatan, Provinsi Maluku Utara, Ahad (14/7). Bertolak dari Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin, empat orang relawan terbang menuju bandara Sultan Baabullah Kota Ternate. 

• Rumah Roboh di Selaawi Garut, Warga Bantu Evakuasi dan Bersihkan Reruntuhan
• Tim Sepak Bola Kabupaten Garut Raih Juara 3 di Kejuaraan Sepak Bola SOIna CUP Jawa Barat
• Jabar Deklarasikan Gerakan Tolak Judol dan Pinjol Ilegal
• Kegiatan Anjangsana Membuka Rangkaian Peringatan Hari Pahlawan Tahun 2024
• Mengenal sosok Ikrar Aulia Basry, Anak Pahlawan Nasional Brigjen (Purn) TNI Hasan Basry

"Alhamdulillah LAZIS Wahdah dan Tim SAR Wahdah Islamiyah pada Selasa (16/7/2019) pagi sudah tiba di lokasi. Saat ini tim berada di pelabuhan Speed boat Sofifi dan akan berangkat menuju lokasi terdampak di Desa Yomen” terang Ketua Tim Assesment, Abu Umar. 

Ia menjelaskan, tim berangkat dari Ternate menuju Sofifi dengan speedboath selama satu jam, kemudian naik mobil lintas menuju Saketa sekitar tujuh  jam lamanya, baru menuju Bacan dan memakan waktu satu jam 30 menit.

"Kami pikir dekat ternyata sangat jauh. Semuanya kita tempuh dengan jalur darat, laut, dan udara," imbuh Abu Umar.

Dari keterangan warga yang ditemui disepanjang perjalanan, bantuan mendesak yang dibutuhkan warga saat ini di lokasi berupa terpal untuk tenda pengungsian, makanan siap saji, selimut, perlengkapan bayi, obat-obatan, air mineral dan perlengkapan wanita. (R/Rajendra)